Perampokan di Boston 1950, Perampokan Terbesar dalam Sejarah AS

Pada sekitar Januari tahun 1950, diketahui terdapat sebuah kasus pencurian senilai lebih dari US$2 Juta terhadap depot Brinks Armored Car di Boston, Masschusetts. Kejahatan itu hampir dikatakan sempurna, karena pencurian tersebut sulit diungkap hingga akhirnya pada lima hari sebelum penutupan  penyelidikan kasus tersebut, pencuri dapat ditangkap pada Januari 1956.

Ide untuk pencurian Datang dari Joseph 'Big Joe' McGinniss, namun dalang dari perampokan tersebut teridentifikasi adalah Anthony “Fats” Pino, ia bersama dengan kelompoknya yang berjumalh sekitar 10 orang telah mengintai sejak 18 bulan sebelumnya sebelum melakukan aksi perampokan. Pengintaian tersebut merupakan bagian dari rencana untuk mengintai tempat pengintaian uang yang dinilai paling banyak, termasuk permasalahan sistem keamanan.

Mengenakan mantel biru navy, masker karet dan topi serta seragam karyawan Brinks. Mereka masuk dan merampok tempat tersebut dengan mengenakan seragam yang mirip karyawan Brinks, kemudian mengikat beberapa karyawa di ruang penghitungan uang perusahaan. Mereka kemudian mengisi 14 tas kanvas dengan sejumlah uang tunai, koin, cek, dan uang pesanan barang senilai setengah ton, mereka kemudian pergi menggunakan mobil setelah melakukan aksinya sekitar 30 menit.

Penyelidik sedang mengidentifikasi kunci Kantor Brinks yang dirusak (Foto:  Foto milik Perpustakaan Umum Boston, Leslie Jones Collection)

Dalam kasus pencurian tersebut tidak ada korban yang terluka ataupun tewas. Dalam pencurian tersebut hampir tidak ditemukan petunjuk untuk diselidiki, selain dari tali yang digunakan untuk mengikat karyawan dan salah satu topi sopir yang mereka gunakan.

Hingga akhirnya perampok ini dapat teridentifikasi, setelah satu dari sebelas perampok bekerja sama dengan FIB setelah sebelumnya hampir menjadi korban pembunuhan oleh pembunuh bayaran yang dibayar oleh Anthony Fats. Delapan dari sebelas perampok tertangkap, mereka dihukum dan diberikan hukuman seumur hidup. 

Dua diantaranya meninggal sebelum dapat diseret ke pengadilan. Mengenai uang hasil perampokan hanya sedikit yang dapat terungkap, sekitar US$ 58.000, sisanya menjadi sebuah dongeng yang berkembang masyarakat bahwa uang tersebut menjadi harta karun yang tersembunyi di utara Grand Rapids, Minnesota. Pada tahun 1978, peristiwa perampokan tersebut diangkat dalam film The Brinks Job yang dibintangi Peter Falk.

Satu lagi, angka yang terungkap dari pencurian tersebut senilai US$ 2.700.000 dan menjadi perampokan dengan nilai terbesar sepanjang sejarah AS hingga saat ini. -Harian Sejarah

Share this post